Apa yang Dilakukan Bila Gempa Terjadi Diatas Magnitudo 6

Diterbitkan 02 Dec 2022 11:44 WIB
Bagikan
(Esc)

Jika magnitudo gempa terjadi di atas 6, itu dianggap sebagai gempa "kuat" dan dapat menyebabkan kerusakan dan korban jiwa yang signifikan. Dalam situasi ini, penting untuk tetap tenang dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya langsung.

Beberapa langkah yang dapat dilakukan jika mengalami gempa kuat antara lain:

  • Bertiarap dan berlindung di bawah perabot yang kokoh atau di dinding. Hindari berdiri di dekat jendela, pintu kaca, atau potensi bahaya lainnya.
  • Pegang benda-benda kuat atau dinding agar tubuh Anda tetap stabil dan tidak terjatuh.
  • Jika Anda berada di tempat tidur, tetaplah di sana dan tutupi kepala Anda dengan bantal.
  • Jika Anda berada di luar, menjauhlah dari gedung, saluran listrik, dan potensi bahaya lainnya.
  • Jika Anda berada di dalam mobil, hentikan mobil dan tetap di dalam sampai guncangan berhenti. Hindari berhenti di dekat jembatan, jalan layang, atau struktur lain yang dapat runtuh.
  • Jangan gunakan elevator, karena dapat macet atau tidak berfungsi saat terjadi gempa bumi.

Setelah guncangan berhenti, amati situasinya dan ambil langkah-langkah untuk mengamankan area yang rusak dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Ini mungkin termasuk mematikan gas dan listrik, mengamankan benda-benda yang lepas, dan memeriksa kerusakan struktural pada bangunan.

Penting juga untuk mengikuti instruksi apa pun dari otoritas lokal, seperti perintah evakuasi atau rekomendasi untuk mencari bantuan medis. Otoritas lokal paling siap untuk menilai situasi dan memberikan panduan tentang cara menanggapi gempa bumi.

Secara keseluruhan, hal terpenting yang harus dilakukan jika Anda mengalami gempa bumi yang kuat adalah tetap tenang dan mengambil langkah yang tepat untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya langsung.