Peringkat paspor Wilayah Palestina relatif terhadap paspor global lainnya dihitung dengan menjumlahkan jumlah negara yang mengizinkan pemegang paspor Wilayah Palestina masuk tanpa visa (yaitu negara bebas visa) dan negara yang mengizinkan pemegang paspor Wilayah Palestina masuk dengan memperoleh visa saat kedatangan (yaitu negara-negara visa-on-arrival) atau otorisasi perjalanan elektronik (eTA).
Saat ini total ada 15 negara bebas visa paspor Wilayah Palestina, 24 jenis visa-on-arrival dan 2 dengan eTA. Alhasil, paspor Indonesia menempati peringkat 102 dunia.
Terpisah dari negara-negara yang bebas visa dan visa-on-arrival, masih ada 158 negara lainnya yang harus memerlukan visa fisik untuk dapat masuk ke negara tersebut.